Geografi Eropa

Geografi Eropa – Peta relief Eropa menunjukkan banyaknya gunung, dataran tinggi, dan dataran rendah yang rumit. Namun, orang juga dapat mengajukan beberapa pemecahan untuk menghindari kerumitan dan memperkenalkan 4 daerah fisik yang utama-dataran tinggi baratlaut, dataran rendah tengah, dataran tinggi tengah, dan daerah pegunungan Alpen.

Baca juga: Eropa Dalam Sejarah Panjangnya

Ludwig II dari Batavia
Ludwig II dari Batavia membangun kastel impian pada akhir abad 19

Kunjungi di google map

Dataran Tinggi Bagian Baratlaut

Dataran-dataran tinggi-yang berupa pegunungan berbatu, plato tinggi, dan lembah dalam-membentang dari Britania di Prancis barat melalui Kepulauan Inggris dan Skandinavia menuju Samudra Arktik.

Dataran tinggi itu sangat beragam ketinggiannya, dari dataran yang agak rendah di Britania hingga dataran yang tinggi di Skotlandia dan Norwegia. Daerah ini hanya sedikit penghuninya karena lahan pada umumnya sangat berbatu dan bergunung untuk lahan pertanian.

Baca juga: Apakah Eropa itu benua?

Iklim dapat diringkas dengan satu kata ”basah”. Ciri khas banyak dataran rendah bagian utara adalah tanah yang tandus dan berlumpur. Jauh di sebelah utara, salju menutup secara permanen dan sungai-sungai es mengalir ke bawah ke arah pantai. Kenyataannya, selama Zaman Es, sebagian besar daerah ini ditutupi oleh es.

Sekarang, pemandangan alamnya mempunyai berbagai ciri yang berhubungan dengan sungai es, seperti lembah berbentuk-U, danau-danau, dan fiord-fiord, cabang-cabang laut yang sering menjorok jauh ke dalam daratan dan dibatasi oleh pegunungan yang tinggi.

Di tempat dataran tinggi terpecah atau berelevasi rendah, kondisi kehidupan lebih baik. Contoh yang baik adalah Irlandia tengah, yang merupakan cekung dataran rendah berbentuk mangkuk yang dikelilingi oleh dataran tinggi; lembah bagian tengah Skotlandia; dan daerah di sekitar Oslo di Norwegia.

Namun, sebagian besar penduduk Dataran Tinggi Baratlaut hidup di sepanjang pantai, tempat terdapat lautan yang kaya akan ikan dan memberikan kehidupan yang lebih baik daripada bertani di tanah berbatu itu sendiri.

Pentingnya tanah ini terletak pada mineral-mineralnya yang ditambang di sana dan dari hutan-hutan, yang merupakan sumber kayu yang penting.

Dataran Rendah Tengah

Dataran rendah bagian tengah sebagian besar memadati bagian Eropa. Dataran ini meluas dari Lembah Garone di Prancis baratdaya hingga Pegunungan Ural. Dataran rendah ini agak sempit di bagian barat dan kemudian melebar sehingga menyatukan semua daerah Samudra Arktik dan Laut Hitam.

Daerah ini meliputi Prancis utara, sebagian besar Belgia dan Negeri Belanda, Britania tenggara, Jerman utara, Denmark, Polandia, dan hampir semua daerah Rusia bagian Eropa.

Baca juga: Eropa dan Pengaruhnya Bagi Dunia Modern

Dataran Rendah Tengah benar-benar datar di bagian Negeri Belanda, sedangkan di daerah lainnya, dataran rendah ini membukit dengan elevasi di sana-sini atau punggung bukit yang memanjang.

Punggung bukit ini disebut downs di Inggris dan c6tes di Prancis. Di sekeliling Laut Baltik, gletser Zaman Es masih tampak bekasnya di tempat beradanya moraines-gundukan yang terbuat dari puing-puing batuan yang dibawa turun oleh gletser ke tempat itu berhenti.

Setelah es menyusut, sebagian besar daerah dataran rendah yang besar itu menjadi lebat oleh hutan, tetapi hutan itu ditebas oleh penduduk untuk ditanami gandum. Namun, Dataran Rendah Tengah di sebelah barat, yang merupakan daerah yang lebih basah, mungkin selalu ditumbuhi rerumputan dan dipakai untuk menggembalakan ternak.

Dewasa ini Dataran Rendah Tengah dihuni oleh sebagian besar bangsa Eropa. Kota-kota terbesar, jaringan-jaringan transportasi terpadat, dan pemusatan industri terdapat di daerah inti Eropa ini.

Tinggal sebagian kecil daerah ini yang masih belum padat, mungkin karena tanahnya buruk atau iklimnya sangat ekstrim, seperti halnya di bagian utara yang bermusim tanam pendek atau Uni Soviet bagian tenggara yang beriklim sangat kering.

Dataran Tinggi Tengah

Sekumpulan dataran tinggi terletak antara Dataran Rendah Tengah dan Pegunungan Alpen dan membentang dari pantai Atlantik Spanyol melalui Prancis dan Jerman ke arah Polandia.

Baca juga: Penduduk Eropa yang Kompeks dan Asal Usulnya

Di antaranya, yang terpenting adalah Meseta di Spanyol, Masif Tengah di Prancis, Ardennes di Belgia, Vosges di Prancis, Hutan Hitam di Jerman, dan sekeliling pegunungan cekung Bohemia di Cekoslowakia barat. Seperti Dataran Tinggi Baratlaut, dataran ini sulit dihuni dan hanya sebidang tanah yang kecil saja yang padat oleh penduduk.

Pegunungan Alpen

Ciri-ciri fisik Eropa selatan yang terpenting adalah adanya Pegunungan Alpen yang membentang dari Spanyol ke Kaukasus. Pegunungan ini masih muda menurut waktu geologi, dan masih ada beberapa yang terus-menerus terbentuk.

Hal ini terbukti dengan seringnya terjadi erupsi pada gunung-gunung berapi yang masih aktif-seperti Vesuvius dan Etna di ltalia-dan gangguan gempa bumi yang menggoncangkan bumi pada kumpulan pegunungan yang memanjang ke timur dari Portugal.

Dari arah barat ke timur, Pegunungan Alpen terdiri atas Sierra Nevada di Spanyol, Pyrenee antara Spanyol dan Prancis, Apennine yang membujur seperti punggung ke arah semenanjung Italia, dan pulau-pulau berbukit di Laut Tengah-seperti Korsika, Sardinia, Sisilia, dan Balearik.

Ke arah utara Sungai Po berjajarlah pegunungan yang sangat terkenal di Eropa, yaitu Gunung Alpen, yang melengkung dalam lengkungan yang besar sebelum terbagi menjadi 2 cabang.

Pegunungan Karpatia dan pegunungan Balkan membentuk cabang-cabang di sebelah utara, sedangkan Pegunungan Alpen Dinarik membentuk cabang-cabang di sebelah selatan.

Baca juga: Bahasa dan Agama Penduduk Eropa

Pegunungan Kaukasus yang terletak di antara Laut Hitam dan Laut Kaspia merupakan tembok yang hampir tidak dapat dilalui, yang memisahkan Eropa dan Timur Tengah.

Tidak seperti Kaukasus, Pegunungan Ural yang berhutan, rendah, dan membentuk batas sebelah timur Eropa ini mudah dilalui sehingga tidak ada tembok alam yang memisahkan Eropa dan Asia.

Daerah Pegunungan Alpen sangat sedikit penghuninya, kecuali pada beberapa lembah yang lebih besar-misalnya, Lembah P0 di Italia, yang sama sekali tidak merupakan lembah, melainkan daerah rendah antara Gunung Alpen dan Gunung Apennine dan merupakan salah satu daerah yang terpadat di Eropa.

Daerah lain yang lebih padat adalah Plato Swiss dan Dataran Donou. Dataran pantai Laut Tengah yang lebih sempit sudah padat penghuninya sejak awal sejarah ini.

Pos terkait