Indonesia negara terbesar di Asia Tenggara

Republik Indonesia adalah salah satu negara di Asia Tenggara yang kaya akan sumber daya alamnya adalah negara terbesar di Asia Tenggara dan negara kelima terpadat penduduknya di dunia. Republik Indonesia terletak diantara samudra Pasifik dan samudra Hindia.

Negara Indonesia ini membentang lebih jauh dari jarak antara pantai timur dan pantai barat Amerika Serikat. Negara kepulauan yang subur ini memiliki kebudayaan yang tinggi di masa lalu. Kini negeri ini sedang berusaha keras meningkatkan ekonominya.

Dahulu, Indonesia pernah terkenal karena rempah-rempahnya Columbus dan Magellan berlayar untuk menemukan jalan pintas menuju kepulauan rempah-rempah ini. Pada permulaan tahun 1600, orang Belanda secara bertahap menguasai daerah ini dan menjadikannya sebuah daerah jajahan yang disebut Hindia Belanda.

Pada tanggal 17 Agustus 1945, Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya. Namun, Belanda tidak mengakui pemerintahan baru ini. Akhirnya, pada tahun 1949 setelah berlangsungnya perang gerilya, Kedaulatan Kemerdekaan Republik Indonesia diakui sepenuhnya.

Sejarah ini bisa anda baca pada artikel: Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan pengakuannya

Pada tahun 1963 Indonesia memperoleh hak atas Papua Barat atau Irian Jaya yang pada waktu itu masih dikuasai Belanda. Dari tahun 1976 hingga tahun 1999 (selama 13 tahun) Timor Timur yang semula merupakan jajahan Portugis bergabung dengan Indonesia.

Kedua peristiwa tersebut bisa anda baca pada artikel:

Geografi dan Wilayah Indonesia

Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri atas lebih dari 13.500 pulau besar dan kecil. Dan lebih dari 6.000 pulau berpenduduk. Pulau-pulau ini membentang bagai jembatan batu pijakan antara daratan Asia dan benua Australia. Sehingga wilayah ini biasa disebut Nusantara.

Gunung-gunungnya menjulang tinggi dan sering mencapai ketinggian yang luar biasa di beberapa pulau. Gunung tertinggi yang terletak di Irian Jaya tertutup oleh salju secara permanen.

Banyak gunung di Indonesia adalah gunung berapi yang masih aktif maupun tidak aktif. Krakatau yang terletak di selat Sunda di antara Jawa dan Sumatra mungkin merupakan gunung berapi yang paling terkenal di dunia karena pada tahun 1883 letusan gunung ini telah menjadi salah satu contoh letusan gunung berapi yang paling dahsyat di dalam sejarah.

Gunung lainnya bisa anda baca pada artikel: Gunung tertinggi di Indonesia

Peta wilayah Indonesia

Kunjungi Peta Indonesia atau di google map

Iklim Indonesia

Karena letaknya yang tepat pada khatulistiwa, Indonesia beriklim tropis. Meskipun bersuhu tinggi, biasanya suhunya itu bervariasi sesuai dengan tinggi rendahnya letak daerah tersebut terhadap paras laut.

Kebanyakan kota-kota besar terletak di sepanjang pantai atau di atas dataran rendah, oleh karena itu biasanya berudara panas dan lembab. Angin musim yang dikenal sebagai angin muson menerpa kepulauan itu sehingga terjadilah dua musim musim penghujan dan musim kemarau disepanjang tahun.

Mengenai iklim di indonesia pernah kami bahas pada artikel sebelumnya, silahkan kungjungi kedua tautan berikut:

Namun pada beberapa pulau kecil di Timur laut, musim kemarau cukup lama dan parah. Di sana tanah hanya cocok untuk memelihara ternak dan menanam tanaman yang memerlukan sedikit air.

Kepulauan Sunda Besar

Lima pulau utama di Indonesia adalah Pulau Jawa, Pulau Sumatra, Pulau Kalimantan, Pulau Sulawesi (yang dahulu disebut Celebes); dan Pulau Irian Jaya. Keempat pulau pertama tersebut membentuk kepulauan Sunda Besar dengan luas daerah kira-kira 1.277.000 km.

Dalam catatan sejarah Indonesia, Jawa merupakan pulau terpenting diantara pulau-pulau ini. Sekarang, dua pertiga dari keseluruhan penduduk negara ini (sekitar 124 juta) tinggal di pulau yang hanya seluas negara bagian New York dan sangat padat penduduknya.

Untungnya pulau Jawa mempunyai lahan yang sangat subur, sebagian kesuburan tanah ini disebabkan oleh timbunan abu dari letusan beberapa gunung berapi di pulau itu. Jawa juga merupakan sumber minyak dan gas alam. Jakarta ibukota Indonesia juga terletak di pulau Jawa.

Namun ditahun 2019 lalu, melalui rapat terbatas pemerintah pada tanggal 29 April 2019 Presiden Joko widodo akan memindahkan ibu kota negara RI ke Kaltim, tepatnya di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Informasi selengkapnya silahkan baca di sini

Sumatra

Sumatra (dahulu disebut Andalas) adalah pulau terpenting kedua di Indonesia. Sebuah jajaran pegunungan yang panjang, yaitu Bukit Barisan terentang sepanjang pantai barat-daya Sumatra. Bagian pedalaman pulau ini terselimuti hutan, sedangkan dataran pantai bagian timur tertutup oleh rawa-rawa.

Sumatra memiliki berbagai perkebunan besar yang menghasilkan; karet, teh, kopi, tembakau dan minyak kelapa sawit. Sumatra adalah lahan produksi utama minyak bumi dan gas alam di Indonesia. Timah ditambang pada pulau-pulau lepas pantainya dan bauksit merupakan sumber daya alam lainnya.

Untuk mengetahui seberapa luas wilayah pulau ini, silahkan lihat: Peta Sumatera

Kalimantan

Kalimantan (dahulu disebut Borneo) adalah pulau terbesar ketiga di dunia, dan sebagian besar dari pulau itu termasuk dalam wilayah Indonesia. Bagian lain dari pulau itu terdiri atas Serawak dan Sabah (bagian dari Malaysia) dan negara kaya minyak Brunai.

Sebagian besar Kalimantan adalah dataran pegunungan dan hutan rimba yang lebat. Penduduknya kebanyakan hidup di sepanjang daerah pantai. Beras dan karet merupakan hasil pertanian utama.

Sumber daya alam mineralnya antara lain; gas alam, minyak nikel, tembaga, bauksit, timah berlian, emas dan perak. Produk kehutanan misalnya, rotan dan kayu juga merupakan hasil kegiatan ekonomi yang pokok.

Untuk mengetahui letak wilayah pulau ini silahkan lihat: Peta Kalimantan

Sulawesi

Sulawesi (dahulu disebut Celebes) pulau terakhir dalam gugus kepulauan Sunda Besar, terdiri atas empat jazirah pegunungan. Permukaan daerahnya yang tidak rata memisahkan penduduk pulau dibagian yang satu dengan penduduk dibagian lainnya.

Jumlah penduduk yang lebih dari 10 juta jiwa terdiri dari kelompok-kelompok kecil masyarakat dengan bahasa, kebiasaan dan agama yang berbeda yang tentunya sampai saat ini jumlah penduduk terus bertambah.

Produksi utama pulau ini antara lain; beras, tepung maizena, kopra, kopi dan bermacam-macam hasil olahan kayu termasuk rotan. Makassar adalah kota terpenting di pulau ini.

Kota Makasar pernah menjadi pusat rempah-rempah terpenting pada zaman penjajahan. Inilah salah satu penyebab bangsa barat datang ke wilayah ini. Sejarahnya bisa anda baca pada artikel: Masa kejayaan Kerajaan Makasar

Meskipun rempah-rempah tidak lagi menjadi komoditi ekspor terpenting dari pulau ini, kota ini tetap menjadi pusat perdagangan utama bagi wilayah Indonesia bagian timur.

Kepulauan Sunda Kecil

Sepanjang laut Banda dan laut Flores dari Sulawesi adalah kepulauan Sunda Kecil dengan total luas sekitar 73.000 km. Dari kelompok ini, yang menarik adalah pulau Bali, sebuah pulau yang sangat indah. Bali dikenal karena budaya Hindu kunonya.

Seperti halnya Jawa, Bali juga berpenduduk padat, dan kebanyakan penduduknya bekerja sebagai petani di lahan kecil dan teririgasi. Pulau Flores, Sumba, Lombok, dan Timor berpenduduk kurang padat dan kebanyakan terlalu kering untuk lahan pertanian.

Maluku

Maluku, propinsi yang berupa gugus kepulauan ini terdiri atas beratus-ratus pulau yang dikenal dalam sejarah sebagai pulau rempah-rempah seperti cengkeh, pala, dan bunga pala yang dahulu pernah merupakan daya tarik bagi pedagang Eropa sehingga akhirnya menjurus kepada penjajahan Indonesia oleh kekuatan bahari Eropa. Kopra, kelapa, rempah-rempah, sagu, minyak kelapa, dan kayu merupakan hasil terpenting dari pulau ini.

Sejarahnya bisa anda baca di artikel: Bangsa Spanyol datang ke Maluku tahun 1521

Irian laya

Wilayah Indonesia yang terletak paling Timur adalah Irian Jaya (Papua), yaitu bagian barat pulau Irian, yang bagian timurnya merupakan bagian utama negara Papua Nugini.

Irian Jaya yang tertutup hutan lebat ini dihuni oleh lebih dari 2 juta suku Irian, yang umumnya hidup dalam tingkat teknologi sederhana. Di pedalaman pulau ini terdapat Gunung Jaya Wijaya (Gunung Salju), dengan puncak Jaya Wijaya (dahulu, Puncak Cartensz) yang merupakan puncak tertinggi setinggi 4.999 m.

Sebagian besar penduduk Irian Jaya hidup di sepanjang pantai karena daerah pedalaman pada umumnya memang baru mulai dijelajahi akhir-akhir ini. Pemerintah Indonesia merencanakan pembangunan Irian Jaya dengan mentransmigrasikan penduduk pulau Jawa ke sana.

Untuk mengetahui letak dan wilayah pulau di Nusantara, silahkan baca: Peta 34 Provinsi di Indonesia

Satwa dan Tanaman di Indonesia

Hewan dan tanaman di Indonesia pada dasarnya dibagi menjadi dua kelompok dengan batas imajiner yang disebut Garis Wallace ( menurut nama seorang naturalis yang merumuskannya). Garis ini membujur dari utara ke selatan antara Kalimantan dan Sulawesi. Mengenai garis ini pernah kami ulas pada artikel: Batas Garis Wallace dan Weber

Di sebelah barat batas imaginer itu, tumbuhan dan hewan banyak menyerupai tumbuhan dan hewan di Asia Tenggara. Di daerah ini terdapat hutan hujan tropis, pohon palem, pohon pisang, serta sejumlah besar varietas bunga liar.

Diantara hewan di kawasan ini terdapat orang utan, harimau, banteng liar, dan hewan langka gajah, dan badak. Hewan lain yang ditemukan di sini adalah kancil hewan kecil yang karena kecerdasannya yang legendaris dalam mengelabui musuh-musuhnya yang lebih besar, menjadi pahlawan dalam cerita rakyat Indonesia.

Sebelah timur garis Wallace, dunia hewannya mempunyai banyak kesamaan dengan hewan Australia. Beberapa jenis yang termasuk hewan luar biasa adalah kangguru dan burung cendrawasih yang berbulu indah.

Di samping itu, terdapat anoa, babi, rusa tapir, dan peninggalan jenis reptilia purba satu-satunya di dunia komodo. Asal terjadinya perbedaan tajam di dalam kehidupan alam ini mungkin merupakan bukti bahwa pulau-pulau bagian barat Indonesia, yang berada dalam perairan dangkal, dahulunya menjadi satu dengan daratan Asia.

Sedangkan pulau-pulau bagian timur yang dikelilingi oleh laut yang dalam dari semula memang sudah terpisah dari benua Asia sehingga tidak memiliki perkembangan jenis hewan liar yang sama.

Sumber Daya Alam

Indonesia memiliki sejumlah besar kandungan berbagai mineral berharga, termasuk diantaranya minyak bumi, gas alam, tembaga, nikel, belerang, mangan, timah, besi, bauksit, dan batubara.

Hutan merupakan sumber daya alam lainnya, dan menyediakan sejumlah besar kayu jati, kayu, eboni, dan kayu cendana. Kina yang digunakan dalam pengobatan malaria, dihasilkan dari kulit pohon kina, Bambu dan rotan untuk membuat kursi anyaman dan berbagai mebel lainnya. Karena dikelilingi Oleh lautan,

Indonesia memiliki berbagai jenis ikan yang merupakan bagian terpenting dari menu sehari-hari penduduk.

Penduduk Indonesia

Terdapat 300 kelompok etnis (suku) yang berbeda di Indonesia. Dari pulau kepulau, atau bahkan di dalam pulau itu sendiri, berbagai bahasa yang berbeda dituturkan dan adat istiadat yang berbeda ditampilkan.

Mayoritas orang Indonesia termasuk keturunan etnis Melayu. Biasanya mereka bertubuh kecil, berkulit sawo matang (coklat), dan berambut hitam lurus. Tetapi di pulau-pulau paling timur penduduknya bertubuh agak lebih besar, berkulit lebih gelap, dan berambut keriting. Mereka adalah orang Irian, penduduk yang dominan di Irian Jaya.

Bahasa dan budaya orang Irian jauh berbeda dari bahasa dan budaya sebagian besar bangsa Indonesia. Di tingkat teknologi, mereka masih jauh tertinggal. Pemerintah telah menerapkan berbagai kebijakan untuk mempersempit kesenjangan di antara orang Irian dan mayoritas bangsa Indonesia lainnya.

Namun masih ada orang Irian yang belum menginsyafi bahwa, sebagai bangsa Indonesia mereka mempunyai hak dan kewajiban yang sama dengan saudara-saudara mereka dari daerah lainnya. Oleh karena itu, program-program pembangunan yang telah diupayakan oleh pemerintah merupakan tugas yang tidak mudah.

Kelompok etnik terbesar di Indonesia tinggal di pulau Jawa, yaitu suku Jawa dan suku Sunda. Jumlah kedua suku itu 60% dari populasi penduduk. Adat istiadat mereka menunjukkan adanya pertautan dengan kebudayaan kuno kerajaan besar beberapa abad silam, yang dipengaruhi oleh falsafah budaya dan agama Hindu dan Budha (yang datang dari India). Namun kini kebanyakan suku Sunda, dan Jawa beragama Islam.

Suku Batak dan Minangkabau di Sumatra adalah kelompok etnis kecil yang terpenting di Indonesia. Keduanya dianggap sebagai suku yang penuh inisiatif diantara suku lainnya. Banyak pemimpin negara berasal dari kedua suku ini.

Suku Dayak merupakan suku utama di pedalaman Kalimantan, sedangkan suku-suku lainnya menetap di pesisir pulau. Di Sulawesi suku Bugis dan Makasar yang dikenal sebagai pedagang dan pelaut yang memiliki tradisi khusus, merupakan suku paling dominan. Suku Ambon adalah suku utama di Maluku. Penduduk Cina di negeri ini berjumlah lebih dari 4 juta jiwa.

Lebih jauh silahkan baca: Suku apa saja yang ada di Indonesia

Bahasa

Sekitar 250 bahasa dan dialek digunakan di nusantara. Bahasa resmi adalah bahasa Indonesia yang dipahami diseluruh pulau. Diantara bahasa daerah, bahasa Jawalah yang paling banyak digunakan.

Agama

Islam adalah agama terbesar di Indonesia telah mulai disiarkan di beberapa daerah sekitar 500 tahun yang lalu. Bahkan negeri ini memiliki populasi muslim terbesar di seluruh dunia.

Banyak Muslimin memakai tutup kepala beludru hitam, yang dinamakan peci dan banyak Muslimat yang memakai jilbab putih. Namun kaum muslimat umumnya tidak menggunakan cadar di wajahnya, sebagaimana yang menjadi kebiasaan di Timur Tengah, dan secara relatif mereka memiliki tingkat sosial yang tinggai. Sekitar 10% wanita menjadi anggota Parlemen Indonesia (DPR) dan lebih dari 30% menjadi anggota Mahkamah Agung.

Masyarakat Bali berjumlah 2% dari masyarakat Indonesia, dan mereka beragama Hindu. Di bagian pedalaman pulau-pulau lainnya terutama di daerah pegunungan dan hutan terpencil, banyak masyarakat yang percaya terhadap pemujaan terhadap roh para leluhur serta bentuk agama tua lainnya.

Sekitar 9% Dari seluruh penduduk Indonesia beragama Kristen dua pertiganya Protestan, dan sepertiganya beragama Katolik Roma.

Bentuk dan seni tradional

Bangsa Indonesia terkenal karena kerajinan tangannya yang bermutu tinggi. Batik adalah salah satu jenis kerajinan tangan penting. Pemahat juga menghasilkan barang-barang yang indah.

Beberapa rumah tradisional Indonesia memiliki bentuk ukiran kayu di pintu masuk, dan disain ukiran yang rumit pada pilar, atap, langit-langit beranda, dan dindingnya.

Ukiran batu yang rumit memperindah bagian muka candi-candi Hindu dan budha bersejarah, yang ditemukan di pulau Bali, Jawa Tengah, dan tempat-tempat lainnya.

Stupa candi Borobudur Indonesia

Wayang merupakan bagian penting kebudayaan Indonesia sejak zaman kerajaan Hindu. Pertunjukan ini dimainkan dengan menggunakan wayang kulit, yang membentuk bayangan pada layar yang disinari. Pertunjukan ini dilakukan o|eh seorang dalang dengan diiringi sekelompok penabuh gamelan alat musik tradisional Indonesia.

Wayang kulit kembangkan oleh seorang penyebar agama Islam terkenal di Jawa Tengah bernama Sunan Kalijaga, selengkapnya bisa anda baca pada artikel: Wayang Kulit

Kesenian wayang kulit Indonesia

Kebudayaan lndonesia lainnya

Ekonomi Indonesia

Tujuan utama perekonomian Indonesia adalah memberikan lapangan pekerjaan bagi mereka yang membutuhkannya. Untuk itu telah banyak terjadi peningkatan sejak kemerdekaan. Namun, tujuan ini masih sukar diraih, karena setiap tahunnya beberapa juta orang masuk ke dalam bursa kerja.

Kompetisi kerja telah membuat rata-rata pendapatan perorangan di Indonesia menjadi rendah. Banyak pekerja menganggur, setengah menganggur, atau bersedia bekerja dengan gaji rendah sekitar setengah gaji, dan pada kenyataannya, pekerja-pekerja seperti itu sangat diminati Malaysia dan Thailand.

Ironisnya, gaji rendah ini menarik perhatian penanam modal asing seperti ; Jepang, Taiwan, Korea Selatan, Amerika, Jerman, dan Australia. Ratusan perusahaan asing mendirikan pabriknya di Indonesia, dan memberikan lapangan kerja antara lain dalam bidang pembuatan sepatu, mainan, tekstil, elektronik, kertas, dan petrokimia.

Pada masa krisis ekonomi diakhir tahun sembilan puluhan banyak pabrik-pabrik bangkrut, dan menyebabkan ribuan penduduk kota kehilangan pekerjaan. Kejadian ini mendorong mereka kembali ke daerah pedesaan untuk mencari mata pencarian. Peristiwa ini merupakan akibat dari rentetan dari gerakan reformasi dalam rangka melengserkan Soeharto yang telah menjabat presiden selama 32 tahun.

Sejarahnya bisa anda baca pada artikel: Reformasi Tonggak Perubahan Indonesia

Pertanian Indonesia

Sekitar 45% dari seluruh pekerja di Indonesia terlibat di pertanian. Beras yang merupakan makanan pokok adalah hasil pertanian utama. Sebagian besar penduduk menyantap nasi dengan sayur berbumbu, ikan, ayam, atau daging.

Jagung dan ubi kayu, juga tumbuh sebagai hasil panen cadangan semasa musim kemarau di Jawa, Bali dan pulaupulau lainnya, yang hanya dapart ditanami padi di musim penghujan. Masyarakat Indonesia lainnya bekerja pada lahan kecil atau perkebunan-perkebunan besar yang memproduksi hasil tanaman, seperti karet kelapa, dan minyak sawit.

Dalam beberapa tahun terakhir hasil pertanian telah meningkat dengan penggunaan bibit unggul hibrida dan program pendidikan yang mengajarkan petani bagaimana mengunakan pupuk, pestisida dan irigasi dengan lebih baik.

Indonesia pernah menjadi eksportir terbesar di dunia. Bahkan petani negeri ini pernah mampu mensuplai hampir seluruh kebutuhan pemerintah akan beras, hingga pada masa kemarau panjang ditahun 1997-1998 yang mengakibatkan gagal panen.

Dalam rangka mencegah orang pedesaan mengalir ke perkotaan untuk mencari pekerjaan, pemerintah mencoba melengkapi kekurangan lapangan kerja bagi petani penggarap dengan mengajarkan beberapa ketrampilan selain bidang pertanian, seperti kerajinan tangan.

Sejak 1996 pemerintah juga telah mentransmigrasikan secara spontan lebih dari 6 juta penduduk dari daerah yang sangat padat seperti; Jawa, Bali dan Madura ke pulau-pulau lain yang lahannya masih relatif luas.

Kehutanan dan Perikanan

Pohon jati tumbuh pada perkebunan di Jawa, sedangkan hutan alami mendukung sebuah industri besar kehutanan di Kalimantan, Sumatra, dan pulau-pulau lainnya.

Selama musim kemarau tahun 1997-1998, pembakaran hutan secara liar untuk mengosongkan lahan demi kayu dan tanah pertanian mengakibatkan banyak negara di Asia Tenggara terselimuti asap.

Ikan merupakan sumber utama protein hewani dalam menu makanan Indonesia. Namun penangkapan ikan belum dikembangkan secara komersial. Hal ini karena sebelumnya para nelayan masih kekurangan peralatan penangkap ikan modern-misalnya kapal pukat harimau dan kapal pembeku seperti yang dimiliki nelayan jepang, dan nelayan modern negara asing lainnya.

Sebagian besar ikan Indonesia ditangkap di laut, namun juga dilakukan peningkatan budidaya ikan air tawar di tambak-tambak ikan.

Pertambangan

Indonesia berupaya mengembangkan sumber mineralnya yang melimpah dengan jalan pembatasan ekspor mineral tanpa diproses, dan mendorong para penambang untuk mendirikan pabrik peleburan dan pemrosesan lainnya. Minyak bumi dan gas alam merupakan hasil tambang mineral utama.

Di awal tahun 80-an, hasil pengolahan minyak bumi, antara lain minyak mentah dan minyak suling, menyumbang sekitar 75% dari keseluruhan eksport negara. Sejak tahun 1995, jumlah tersebut turun menjadi kurang dari 20%, seiring menurunnya harga minyak, dan Indonesia mulai menekankan ekspor pada produk lain, termasuk gas alam cair, atau LNG.

Saat ini, Indonesia merupakan eksportir LNG terbesar di dunia, terutama ke Jepang, Taiwan dan Korea Selatan. Selama tahun 90-an, industri batu bara terlihat tumbuh pesat. Batu bara Indo yang rendah sulfur banyak diminati di Eropa barat.

Ekspor minyak dan gas alam tetap kritis karena menghasilkan sebagian besar pendapatan pemerintah dan mata uang asing yang diperlukan Indonesia untuk membeli peralatan guna melanjutkan pembangunan.

Kecuali jika cadangan baru sumber minyak bumi ditemukan, bagaimanapun juga pada abad 21 nanti. mungkin akhirnya Indonesia akan lebih banyak mengimpor minyak daripada mengekspornya.

Indonesia juga merupakan penghasil timah utama, yang dilebur di pulau Bangka. Nikel ditambang di Sulawesi, tempat didirikan peleburan terbesarnya, dan nikel juga dihasilkan di pulau-pulau lepas pantai barat-Iaut Irian Jaya. Bauksit ditambang dan diproses menjadi alumina di pulau Bintan dan sekitarnya, dan alumina dilebur menjadi aluminium di Asahan, Sumatra Utara.

Aneka Industri

Sebagian besar industri, kecuali industri pemrosesan kayu dan mineral, terpusat di Jawa. Jatuhnya harga minyak selama tahun 80-an meyakinkan Indonesia akan perlunya mendirikan lebih banyak pabrik.

Hal ini terjadi, sebagian, dengan jalan menarik perusahaan asing yang mengharapkan keuntungan dari upah rendah dan bahan mentah yang melimpah. Beberapa industri milik negara juga dijual pada pembeli swasta, sebagai usaha untuk menjadikan perusahaan ini lebih efesien.

Selama awal dekade sejak kemerdekaan, pemerintah lebih banyak menginvestasikan pembangunan industri dasar, seperti baja, pupuk, bahan kimia, semen, dan petrokimia.

Industri ini menyediakan bahan yang digunakan untuk mendukung industri lain. Sebagai contoh, industri pakaian menggunakan fiber sintetis yang diproduksi oleh industri petrokimia dan mempekerjakan sejumlah besar masyarakat Indonesia sebagai pemotong dan penjahit pakaian ekspor.

Perkotaan

Jakarta, di baratIaut Jawa, adalah ibukota Indonesia dan sebagai kota metropolitan Jakarta merupakan pelabuhan utama dan juga pusat perdagangan dan perhubungan yang penting. Enam jalur jalan raya membelahnya menuju kota di sampingnya berjajar gedung-gedung modern dan jalan raya yang penuh dengan mobil dan sepeda motor.

Surabaya adalah kota pelabuhan kedua setelah Jakarta, dan merupakan pusat kota industri kedua di Indonesia. Bandung kota yang paling modern, terkenal sebagai kota peristirahatan dan kota pendidikan teknik terkemuka. Kota penting lain di Jawa adalah Yogyakarta ibukota kesultanan yang merupakan pusat seni dan budaya tradisionil.

Medan adalah kota terpenting di Sumatra. Belawan, pelabuhan yang sibuk menangani sebagian besar ekspor pulau tersebut. Palembang , di sungai Musi, adalah jalur penting bagi ekspor hasil minyak bumi dan karet.

Industrinya mencakup galangan kapal dan barang-barang terbuat dari besi. Kota terkenal lainnya adalah Banjarmasin, di Kalimantan, Makassar kota terbesar di Sulawesi; dan Ambon di Maluku.

Sejarah dan Pemerintahan Indonesia

Pada tahun 1891, ilmuwan Belanda yang bekerja di Jawa menemukan tulang manusia yang berumur ratusan ribu tahun. Ini adalah fosil manusia Jawa terkenal, yang dipercayai oleh banyak ilmuwan sebagai salah satu manusia Jawa purba. Selengkapnya mengenai ini, silahkan baca: Tokoh peneliti manusia purba di Indonesia

Masyarakat Indonesia kini merupakan keturunan ras Melayu yang bermigrasi ke kepulauan ini sekitar 4.000 5.000 tahun yang lalu.

Bahkan dizaman kuno, kepulauan Indonesia merupakan tempat perdagangan Internasional penting, karena pulau-pulaunya terletak di semenanjung yang menghubungkan Cina, India, Persia, dan kerajaan Romawi.

Kapal dari berbagai negeri berlabuh di pelabuhan negeri ini untuk dimuati barang dagangan-seperti rempah-rempah, damar, dan kayu berharga. Bangsa indonesia sendiri adalah pelaut dan pedagang yang terampil dan kapal dagang mereka berlayar mengarungi samudra Hindia dan Cina.

Meskipun kepulauan nusantara secara menyeluruh tidak pernah dibawah kekuasaan tunggal sampai akhirnya diperintah oleh pemerintah kolonial Belanda, sebagai salah satu unit administrasi bangsa Indonesia telah terikat satu sama lain oleh hubungan sejarah perdagangan yang erat mesra dan panjang.

Pengaruh India

Beberapa pedagang yang mengunjungi kepulauan |ndonesia memperkenalkan pemikiran dan kebiasaan asing pada masyarakat Indonesia. Budaya masyarakat India termasuk kepercayaan pada kekuasaan raja, sangat berpengaruh penting sebelum abad Masehi.

Falsafah India klasik tentang kekuasaan raja adikuasa memberi inspirasi kepada para penguasa ambisius yang pada saat itu sebenarnya tidak lebih dari seorang kepala suku. Baik kepercayaan Hindu maupun Budha dari India diimani para penguasa Indonesia.

Falsafah India ini juga terserap oleh sebagian masyarakat. Hinduisme ini bercampur dengan atau kadangkala menggantikan kepercayaan animistis yang semula dianut oleh rakyat.

Beberapa kerajaan Hindu dan Budha di Indonesia menguasai pulau-pulau besar. Dua kerajaan terbesar adalah Kerajaan Sriwijaya (tahun 600 1200) di Sumatra Selatan, dan Kerajaan Majapahit (tahun 1200 1500) di Jawa Timur.

Kedua kerajaan ini menguasai perdagangan, dan mereka memegang kendali sebagian besar perdagangan antar pulau. Ulasan lebih jauh silahkan baca: Pengaruh Kebudayaan India

Kedatangan Islam

Selama tahun 1200-an, penjelajah terkenal Marco Polo menjadi orang Eropa pertama yang mengunjungi India Timur. Tak lama setelah kunjungan Marco Polo, penguasa kerajaan Mongol di Cina, Kublai Khan, mencoba menaklukkan Jawa, tetapi pasukannya dikalahkan.

Antara tahun 1100 dan 1400, agama Islam masuk ke Indonesia dibawa oleh pedagang India dan Semenanjung Malaka. Islam menguasai daerah pesisir kota dan kemudian menjadi agama terbesar di wilayah itu. Ulasan selengkapnya silahkan baca: Masuknya Islam Ke Indonesia

Tahun 1511 menandai awal keterlibatan Eropa di Indonesia. Portugis menaklukkan Malaka, sehingga memungkinkan mereka mengendalikan selat kecil antara semenanjung Malaka dan Sumatra.

Kedatangan Portugis diikuti oleh Spanyol, Belanda, dan Inggris. Antara tahun 1500, armada laut Eropa yang besar berkompetisi untuk menguasai India Timur, terutama kepulauan rempah-rempah (Maluku).

Penjajahan Belanda

Awal tahun 1600 perusahaan Hindia Belanda Timur (VOC) mendirikan kantor perdagangan di kepulauan rempah-rempah dan pulau Jawa. Belanda mendirikan basis utama organisasinya ditempat yang sekarang menjadi Jakarta. Selengkapnya silahkan baca: Sejarah terbentuknya VOC di Indonesia

Berangsur-angsur, Belanda memperluas pengaruhnya ke pulau-pulau lain. Diakhir tahun 1600 Belanda merupakan kekuatan terbesar Eropa yang dikenal sebagai Hindia Belanda.

Penjajahan Belanda menyebar secara perlahan keseluruh pulau. Di pulau-pulau terbesar, terutama Sumatra dan Jawa, beberapa perkebunan besar dibangun oleh Belanda dan orang asing lainnya (bukan orang Indonesia). Di beberapa pulau, seperti Jawa, Belanda memerintah secara langsung.

Namun di pulau terpencil, Belanda hanya berada di belakang penguasa lokal atau pimpinan suku, sehingga masyarakat setempat hanya mendapat sedikit kesempatan untuk berhubungan dengan prinsip ekonomi, sosial, dan politik Eropa.

Sebagai hasilnya, Indonesia tidak berkembang sebagai bangsa yang bersatu. Perbedaan regional mempersulit persatuan bangsa ini setelah kemerdekaannya.

Kebencian terhadap pemerintah Belanda menyebabkan timbulnya pergerakan kemerdekaan Indonesia, yang dimulai pada tahun 1908 dengan berdirinya Budi Utomo sebuah perkumpulan intelektual Jawa.

Kelompok-kelompok nasionalis lain didirikan selama dua dekade berikutnya, termasuk Partai Nasional Indonesia (PNI), yang dipimpin oleh Sukarno.

Dalam perjuangannya, para nasionalis mendirikan organisasi-organisasi untuk mencapai kemerdekaan, yaitu perjuangan secara nonkooperasi dan Perjuangan secara kooperasi.

Belanda mendirikan Volksraad (dewan rakyat) pada tahun 1918 untuk memberikan hak suara pada bangsa Indonesia dalam pemerintahan mereka sendiri.

Namun kesadaran nasional tetap berkembang dan terjadilah pemberontakan yang gagal dibawah pimpinan kaum komunis pada tahun 1926-1927. Sebagai akibatnya banyak pemimpin pergerakan kemerdekaan, termasuk Sukarno, dipenjarakan atau dibuang.

Selama Perang Dunia II, Jepang menduduki Indonesia (1942-1945). Untuk mendapatkan dukungan dalam perang melawan pihak Sekutu, Jepang melepaskan para pemimpin yang dipenjarakan dan mendukung perjuangan para nasionalis.

Pada awal pendudukannya Jepang sukses dengan berbagai propaganda, selengkapnya silahkan baca: Gerakan Tiga A dan Putera

Menjelang selesainya perang dunia, Jepang mengijinkan pemimpin nasionalis Sukarno dan Mohammad Hatta untuk mendirikan Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). Selengkapnya baca: Pembentukan BPUPKI 1 Maret 1945

Kemerdekaan Indonesia

Setelah runtuhnya kekuasaan Jepang di Indonesia, pada tanggal 17 Agustus 1945, beberapa hari setelah Jepang menyerahnya, para pemimpin nasional memproklamirkan kemerdekaan.

Tetapi Belanda tidak mengakui pemerintahan baru ini, sehingga pecahlah perang kemerdekaan selama empat tahun diselingi beberapa kali perundingan yang berlarut-larut.

Akhirnya, pada bulan Desember 1949, Belanda mengakui kemerdekaan sebuah negara yang sebelumnya disebut Republik Indonesia Serikat (RIS). Pada tahun 1950, RIS melalui suara bulat parlemennya mengubah statusnya menjadi Republik Indonesia.

Undang-Undang Dasar 1945 yang digunakan menetapkan bentuk pemerintahan presidensial yang kuat. Sukarno menjadi presiden pertama dari negara baru ini. Pada tahun 1950, Undang-Undang Dasar yang baru menetapkan bentuk pemerintahan parlementer, dengan presiden, perdana menteri, dan sebuah dewan perwakilan rakyat.

Sistem parlementer terbukti tidak tepat bagi Indonesia, karena terdapat sekitar 30 partai politik yang bersaing untuk berebut kekuasaan. Hal ini juga terlihat dari silih bergantinya kabinet hingga tujuh kali. Silahkan baca: 7 Kabinet Demokrasi Parlementer

Pada tahun 1959, Presiden Sukarno menanggapi hal ini dengan mengeluarkan dekrit untuk kembali ke Undang-Undang Dasar 1945. Dekrit tersebut terkenal dengan Dekrit Presiden 5 Juli 1959

Dengan demikian, dia memperoleh kekuasaan yang hampir tak terbatas sebagai kepala pemerintahan dan kepala negara. Dia menyebut konsep pemerintahannya ”demokrasi terpimpin”, dengan dirinya sebagai ”Presiden seumur hidup”.

Sukarno tidak saja cenderung memerintah dengan gaya seorang diktator melainkan juga mengabaikan masalah ekonomi dan sosial, bahkan dia juga bersengketa dengan negara tetangga, seperti dalam usahanya menentang pembentukan negara baru Malaysia pada tahun 1963.

Slogan Soekarno yang terkenal sampai sekarang adalah “Ganyang Malaysia”. Selengkanya silahkan baca: Politik luar negeri Indonesia dan konfrontasi Malaysia

Dia juga bekerja sama dengan negara-negara komunis besar, khususnya Cina, dan mendukung Partai Komunis Indonesia. Pada tahun 1965, Partai Komunis Indonesia berusaha untuk memperkuat kekuasaan dengan menculik dan membunuh enam jenderal senior Angkatan Darat.

Siapa saja nama para jenderal tersebut silahkan baca: Pahlawan Revolusi

Dibawah kepemimpinan Jendral Suharto, militer menyerang dan menyapu bersih anggota komplotan tersebut.

Era Suharto (Orde Baru)

Suharto menjabat presiden pada tahun 1967 dan terpilih menjadi presiden pada tahun 1967 oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), yang kemudian terdiri atas 500 anggota legislatif, atau Dewan Perwakilan Rakyat, ditambah 500 anggota yang mewakili berbagai kelompok dan organisasi nasional, termasuk militer).

Selama pemerintahan Suharto yang cukup lama, pemilu secara rutin diadakan. Untuk membantu perkembangan persatuan nasional, semua etnis, agama, dan partai-partai yang sebelumnya terpecah-belah diwajibkan untuk bersatu ke dalam hanya dua kelompok yang beroposisi. Golkar, menguasai mayoritas terbesar dari kursi yang diperebutkan.

Tidak seperti pendahulunya, Presiden Suharto memberikan perhatian yang besar pada perkembangan ekonomi. Bantuan luar negeri dan investasi swasta semuanya diterima dengan baik, dan standard kehidupan negara, yang sebelumnya mengalami kemunduran, meningkat dengan cepat.

Antara tahun 1970 dan tahun 1996, jumlah masyarakat Indonesia yang hidup dibawah garis kemiskinan berkurang dari 70 persen menjadi kurang dari 15 persen.

Gambaran ini berubah pada akhir tahun 1990-an, dimana Indonesia dilanda krisis ekonomi regional yang dimulai di Thailand pada tahun 1997. Ketidak puasan terhadap pemerintahan Suharto semakin meningkat karena inflasi yang tinggi meningkatkan harga bahan-bahan pokok melampaui jangkauan masyarakat yang miskin, dan gelombang kebangkrutan menyebabkan pemutusan hubungan kerja secara besar-besaran.

Pada bulan Mei 1998, setelah banyak orang tewas dalam kerusuhan yang meluas, Suharto lengser, menyerahkan kekuasaan kepada wakil presiden B.J. Habibie.

Namun Habibie tidak lama memangku jabatannya, dia melepaskan jabatannya sebagai Presiden pada tanggal 20 Oktober 1999, karena penanggungjawabannya tidak diterima oleh sidang umum MPR 1999. Selengkapnya baca: Masa pemerintahan Habibie

Pada bulan yang sama, MPR bersidang dan memilih pemimpin muslim moderat Abdurrahman Wahid sebagai presiden baru di Indonesia. Putri Sukarno, Megawati Sukarnoputri, yang partainya memenangkan suara terbesar pada pemilu bulan Juni, diangkat sebagai wakil presiden.

Megawati Soekarnoputri

Urutan lengkapnya silahkan baca: Presiden dan wakil presiden Indonesia

Pada bulan yang sama, DPR secara resmi menyerahkan penguasaan terhadap propinsi Timor Timur (yang bermasalah dan telah memilih berpisah dari Indonesia pada referendum di bulan Agustus) kepada badan administrasi transisi PBB dalam persiapannya untuk memperoleh kemerdekaan.

Pemerintahan baru Indonesia menghadapi banyak masalah, termasuk kelanjutan masalah ekonomi, perlunya mengurangi kekuasaan militer, pemberontakan separatis di Aceh dan Irian Jaya, dan konflik etnis dan agama di banyak wilayah, terutama di Maluku.

Krisis Politik di Indonesia

Abdurrahman Wahid adalah presiden keempat semenjak Indonesia memenangkan kemerdekaannya pada tahun 1949 dan yang pertama berkuasa melalui jalan demokratis. Tetapi hanya selama 18 bulan menjabat telah tampak tanda-tanda dia tidak akan dapat bertahan sampai akhir masa jabatannya.

Dewan Perwakilan Rakyat di Indonesia melancarkan proses impeachment (mosi tidak percaya) dengan voting di bulan Agustus 2000 dan melancarkannya lagi di bulan April 2001 untuk mengecam Wahid atas dugaan korupsi dan ketidak mampuan.

Mereka mengadakan sidang pada tanggal 31 Mei untuk memutuskan perlu tidaknya MPR (lembaga tertinggi negara) mengadakan sidang istimewa, yang dapat menurunkannya dari jabatan presiden.

Selengkapnya baca: Masa Pemerintahan Gusdur

Indonesia Mengalami Banyak Perubahan

Pada tanggal 23 Juli 2001, Megawati Sukarnoputri secara resmi disumpah sebagai presiden kelima di Indonesia. Wanita pertama di negara tersebut yang memegang jabatan presiden, Sukarnoputri diangkat beberapa jam setelah lembaga tertinggi Indonesia, Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), dengan suara bulat memilih untuk mengimpeach (menjatuhkan mosi tidak percaya) presiden Abdurrahman Wahid dengan dasar ketidak mampuan dan dugaan korupsi.

Wahid awalnya menolak untuk meninggalkan istana kepresidenan dan menegaskan bahwa penggantian paksa atas dirinya tidak konstitusional. Wahid yang sakit-sakitan dan menjadi lemah fisiknya karena beberapa kali serangan stroke, akhirnya melepaskan kedudukannya, dan Megawati, yang sebelumnya adalah wakil presiden Wahid, secara otomatis menerima jabatan kepresidenan berdasarkan konstitusi. Dia akan melanjutkan sisa masa jabatan Wahid, yang akan habis pada Oktober 2004.

Pada pidato pelantikannya, Megawati yang sangat populer menyerukan agar rakyat tenang dan menjadikan pemulihan persatuan nasional sebagai prioritas utamanya.

Wakil presiden yang baru terpilih Hamzah Haz, ketua dari partai terbesar ketiga dalam DPR, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang berbasis muslim bergabung dengan kabinet terpilih yang sebagian besar terdiri atas para teknokrat.

Pemerintahan Megawati menghadapi tantangan ekonomi ,yang besar,-termasuk pengangguran yang diperkirakan mencapai angka 40 persen dan utang negara yang sudah sangat tinggi.

Kesengsaraan ini, dibarengi dengan lemahnya wibawa pemerintah pusat, telah menyulut konflik etnis dan agama yang merenggut ribuan nyawa dan menimbulkan kerusuhan domestik di beberapa daerah.

Selama perselisihan politik yang berujung pada pengangkatannya sebagai presiden, Megawati lebih banyak membisu, dan pandangannya tetap tidak diketahui pada saat dia kembali ke istana dimana dia dibesarkan.

Ketika presiden baru menguraikan tujuan pemerintahannya kepada masyarakat Indonesia, dia menyatakan bahwa akan dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengembalikan stabilitas ekonomi, sosial, dan politik.

Megawati kini harus membuktikan bahwa dia memiliki kemampuan untuk memerintah negaranya yang luas di bawah situasi yang penuh cobaan.

Selengkapnya silahkan baca: Masa Pemerintahan Megawati

RUTH MCVEY, Sekolah Tinggi Ilmu-Ilmu Afrika dan Oriental Universitas London Editor, Indonesia, Its People, Its Society, Its Culture Diulas oleh RICHARD BUTWELL. Universitas Negara Kalifornia. Dominguez Hills

Pos terkait